IMCNews.ID, Jambi - Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi mempersiapkan pembangunan dua kolam retensi sebagai upaya mencegah banjir saat musim hujan tiba.
Lokasinya berada di Kampung Banjir, Kota Baru, dengan luas 8.215 meter persegi, sedangkan lokasi kedua di kawasan Kecamatan Jelutung seluas 8.542 meter persegi.
"Saya sudah sampaikan melalui surat kepada Menteri PUPR permohonan pembangunan kolam retensi, dan pas ada normalisasi Sungai Asam dibantu Japan International Cooperation Agency (JICA), maka kolam retensi di dua lokasi ini akan masuk proses pembangunan," katanya.
Sementara Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera VI Jambi David Partonggo mengatakan luasan satu kolam retensi itu berkisar 8.000 meter persegi dengan kapasitas masing-masing kolam 3.000 dan 4.500 meter kubik.
Kolam ini akan berfungsi untuk menampung air hujan sebelum mengalir ke Sungai Batanghari, sehingga mengurangi risiko banjir dengan meningkatkan kapasitas saluran yang ada.
Dia menegaskan bahwa proyek ini akan dikoordinasikan bersama. Adapun target penyelesaiannya dijadwalkan pada 2026.
Di sisi lain, Plt Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Jambi Berlianto menjelaskan bahwa pembangunan kolam retensi sebenarnya telah diajukan oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) VI sejak 2023.
Selanjutnya proyek ini telah disetujui untuk tahun 2024 dan direncanakan mulai dibangun pada 2025.
Menurut rencana, Pemerintah Kota Jambi menyediakan lahan untuk pembangunannya, sedangkan pelaksanaannya sepenuhnya oleh BWSS VI. (*)
Rp20 Triliun Disiapkan Untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan
DPRD Kota Jambi Harap Kemenkeu Temukan Titik Terang Soal Sertifikat di Zona Merah
Satgas Pengendalian Harga Beras Temukan Pedagang Jual di Atas HET
Korupsi Dana Desa hingga Rp942 Juta, Kades Muara Hemat Kerinci Jadi Tersangka
Dilantik Jaksa Agung, Sugeng Hariadi Resmi Jabat Kajati Jambi
Rp4,43 Triliun Dana KUR Tersalurkan Pada 84.426 Debitur di Jambi
Ratusan Pendaftar CPNS Kota Jambi Dipastikan Gagal Sebelum Jalani Tahapan Seleksi