Debat Capres-Cawapres Dijadwalkan Lima Kali, Ini Tema yang Akan Dibahas

Jumat, 01 Desember 2023 - 21:17:18 WIB

Tiga pasangan capres-cawapres dijawalkan lima kali debat
Tiga pasangan capres-cawapres dijawalkan lima kali debat

 IMCnews.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia secara resmi mengumumkan tema debat calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024. Dalam pengumuman tersebut, terdapat serangkaian topik menarik yang akan menjadi fokus perdebatan, mencerminkan isu-isu krusial yang dihadapi bangsa Indonesia.

 Dilansir IMCNews.id dari Instagram @pinterpolitik, Debat pertama yang dijadwalkan pada 12 Desember 2023 akan menyoroti sektor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Pemerintahan, Pemberantasan Korupsi, dan Penguatan Demokrasi.

 Topik "Pinter Politik" menjadi poin penting dalam diskusi ini, menekankan kecerdasan politik sebagai kualitas esensial bagi para calon pemimpin.

Dengan tema yang mencakup spektrum luas isu-isu krusial, diharapkan debat capres-cawapres 2024 akan memberikan wawasan yang mendalam kepada pemilih mengenai visi dan rencana para calon pemimpin untuk masa depan Indonesia.

Debat kedua pada 22 Desember 2023 akan fokus pada sektor Hankam, Geopolitik, dan Hubungan Internasional. Isu-isu global dan keamanan nasional akan menjadi sorotan dalam perdebatan kali ini.

 Pada debat ketiga yang dijadwalkan pada 7 Januari 2024, akan menyoroti ranah ekonomi dengan tema "Ekonomi (Kerakyatan dan Digital), Kesejahteraan Sosial, Investasi, Perdagangan, Pajak (Digital), Keuangan, Pengelolaan APBN dan APBD, serta Infrastruktur".

 Hal ini mencerminkan fokus pada upaya membangun ekonomi yang inklusif dan berbasis teknologi.

Debat keempat pada 21 Januari 2024 akan mengeksplorasi isu-isu vital seperti Energi, Pangan, Sumber Daya Alam, Sumberdaya Manusia, Pajak Karbon, Lingkungan Hidup, Agraria, dan Masyarakat Adat.

Sementara itu, debat kelima pada 4 Februari 2024 akan menjadi penutup rangkaian perdebatan dengan fokus pada isu-isu Teknologi Informasi, Peningkatan Pelayanan Publik, penanggulangan Hoax, intoleransi, Pendidikan, Kesehatan khususnya dalam konteks Masyarakat Pasca-COVID, dan Ketenagakerjaan.(*)



BERITA BERIKUTNYA