IMCNews.ID, Jambi - Banjir kerap melanda Kota Jambi, terutama saat hujan dengan intensitas tinggi dengan kurun waktu yang panjang.
Oleh karenanya, Pemerinta Kota (Pemkot) Jambi diminta serius untuk memperhatikan persoalan banjir tersebut.
"Kita sudah minta OPD masukan program perencananya pada APBD-P 2023 ini, nanti pada anggaran murni 2024 sudah bisa dilaksanakan kegiatannya," kata Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jambi, Putra Absor Hasibuan, Kamis (25/5/2023).
Dia meminta agar segera dilakukan pemetaan drainase, aliran air dan parit yang menjadi kewenangan Pemkot Jambi dan mana yang jadi kewenangan Pemprov Jambi serta pusat.
"Masing-masing pihak, dilaksanakan lah kegiatan itu. Mana ranah provinsi kita minta provinsi yang menangani, begitu juga yang kewenangan pusat," sebutnya.
Kata Absor, wilayah rawan banjir sebenarnya sudah bisa terpetakan. Pasalnya, setiap hujan deras turun, titik yang banjir ada di wilayah itu-itu saja.
"Saya berharap diakhir pemerintahan Walikota Fasha dan Wawako Maulana ini, harus bisa membuat senyum masyarakat dengan penanganan banjir," tambahnya.
Absor menjelaskan, pada anggran 2023 ini kegiatan fisik untuk penangan banjir Rp25 M di bidang Sumberdaya Air (SDA) Dinas PUPR Kota Jambi. Padahal, secara keseluruhan, anggaran yang tersedia di PUPR itu lebih kurang Rp300 M.
"Rp 25 M dibidang SDA itukan sangat minim. Saya berharap itu nanti dibalikkan, dana yang besar di bidang SDA," sebutnya.
Harapannya dengan anggran yang besar, persoalan banjir di Kota Jambi teratasi.
"Setidaknya kita minimalisir. Saya berharap mana parit yang sempit, kecil kita besarkan. Pemkot harus bisa berisnergi dengan Pemprov Jambi, karena tidak bisa kita tangani ini dengan sendiri-sendiri," pungkasnya. (*)
Jadi yang Pertama Kembalikan Berkas Penjaringan, BBS Berharap Dukungan PPP Muaro Jambi
SKK Migas - KKKS Salurkan Bantuan Bencana Banjir - Longsor di Sumatera Barat
Ketua DPRD Jambi Tinjau Kerusakan Tiang Jembatan Aurduri 1 Pasca ditabrak Tongkang Batubara
Terima Sertifikat Indikasi Geografis, Komoditas Nanas Tangkit Baru Jadi yang Pertama di Indonesia
Empat PPK di Sarolangun Tersandung Kasus Dugaan Penggelembungan Suara Caleg Segera Disidangkan
Catat! Ruas Jalan Seputaran Tugu Keris Ditutup Mulai Sore Ini