IMCNews.ID, Jambi - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, dr Ferry Kusnadi mengatakan, empat kasus gangguan ginjal akut terkonfirmasi di Jambi. Dua dari penderitanya dilaporkan meninggal dunia.
"Secara keselurahan itu ada 11 suspect tapi ada penyakit lain, artinya kalau yang murni atau positif itu cuma 4," ungkapnya.
RSUD Raden Mattaher, kata dia, dipersiapkan agar bisa melakukan pengobatan kepada pasien yang mengalami penyakit ini.
"Kita mengharapkan Rumah Sakit Raden Mattaher nanti bisa melaksanakan cuci dara kepada anak, dapat melakukan penyembuhan," harapnya.
Peredaran beberapa jenis obat sirup sendiri saat ini sesuai edaran Kemenkes sampai sekarang masih dilarang. (*/IMC01)
Siloam Hospital Jambi Kenalkan Bahaya Penyakit Hemoroid dan Tips Mencegahnya
Perpres Publisher Rights Blunder, Wina Armada: Karpet MerahMenuju Belenggu Pers Indonesia
Gubernur Al Haris : Pemprov Tingkatkan Kolaborasi bersama BI Atasi Inflasi dan Stabilitas Ekonomi
Pertamina EP Jambi Field Raih Penghargaan Dari Kanwil Kemenkumham Jambi
Terima Kunjungan Kepala Kantor Imigrasi, Ketua PWI Kota Jambi: Kita Siap Bersinergi
Pemerintahan Baru Patut Wujudkan Harapan Besar Kaum Marginal dan Terpinggirkan
Dapat Suntikan Rp10 Miliar, Ini Bisnis yang Rencananya Bakal Dikelola BUMD Siginjai Sakti