Kemendagri: 40.657 Jemaah Haji Indonesia Sudah Berada di Arab Saudi

IMCNews.ID, Banda Aceh - Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kementerian Republik Indonesia Saiful Mujab mengatakan, hingga saat ini sebanyak 40.567 calon haji Indonesia didatangkan. sudah ada di Arab Saudi, dari total 100.051 kuota haji Indonesia tahun ini.

"Hari ini yang berangkat ke Arab Saudi, di Mekkah, di Madinah, saat ini sebanyak 40.657 orang dan petugas sebanyak 411 orang," kata Saiful Mujab saat pelepasan jemaah haji terbang empat Embarkasi Aceh di Banda Aceh, Jumat (17/6).

Sementara itu, data Panitia Penyelenggara Haji Indonesia (PPIH) yang disampaikan Juru Bicara PPIH Akhmad Fauzin hingga Jumat (17/6), tercatat ada 77 jemaah haji yang sakit, terdiri dari 62 pasien rawat jalan dan 14 pasien rawat jalan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia. ( KKHI) dan satu orang dirawat di RSAS Madinah, serta jemaah yang meninggal sebanyak lima orang.

Saiful Mujab melakukan kunjungan kerja ke Aceh bersama Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto dan didampingi Kepala Kementerian Pembangunan Daerah Aceh Iqbal dan Bupati Aceh Besar Mawardi.

Saiful menjelaskan, antrian haji Indonesia cukup panjang dan biayanya juga mahal. Maka dengan kesempatan ini jamaah diminta untuk meluruskan niatnya dengan sungguh-sungguh karena Allah SWT.

“Alhamdulillah, ayah dan ibu saya akan segera menyusul ke Arab Saudi. Pesan kita marilah kita bersyukur kepada Allah dengan memperbaiki niat, meluruskan niat, menunaikan haji wajib sekali, antrian panjang, biaya mahal,” ujarnya.

Apalagi, kata Saiful, pemerintah Arab Saudi telah menaikkan biaya masyair pada musim haji tahun ini, sehingga pemerintah harus menanggung semua biaya tambahan tersebut, tanpa membebani jamaah.

“Beberapa saat setelah pemberangkatan haji, biaya haji naik menjadi Rp1,4 triliun, namun berkat Komisi VIII DPR RI, dengan semangatnya Alhamdulillah, mengetuk palu (tambahan anggaran) sehingga haji bisa lancar. berjalan dengan lancar,” ujarnya.

Oleh karena itu, ia meminta jemaah haji Indonesia untuk memanfaatkan kesempatan menunaikan ibadah haji tahun ini dengan baik. Disebutkannya, bangsa Indonesia terkenal dengan ziarah yang baik, ramah, santun, tentunya dengan membawa misi para tamu Tuhan sehingga menjadi haji yang sukses.

“Mari perbaiki niat haji ini panggilan Allah, haji ini karena Allah,” kata Saiful. (IMC02/ant)